Mengenal Mencegah dan Mengatasi Malware pada Android
Pesatnya
pertumbuhan pengguna smartphone Android menarik perhatian para pelaku
cybercrime. Maka tak heran jika ekosistem malware dan virus yang beredar
mayoritas menjadikan perangkat Android sebagai sasaran utama.
Malware
menjadi begitu berbahaya karena diciptakan untuk tidak saja merusak performa
perangkat, melainkan juga untuk mencuri data-data pribadi pengguna yang terekam
di dalam perangkat. Bahayanya lagi, kini banyak malware berjenis 'botnet' yang
dapat dinavigasikan hacker penyebarnya dari jarak jauh.
Penasaran
apakah smartphone Android Anda telah terjangkit malware atau belum? Berikut
adalah 3 gejala yang menunjukkan jika smartphone Android Anda telah disusupi
malware jahat:
1. Boros paket data internet
Malware
umumnya muncul dari situs-situs palsu yang akan terus mengarahkan Anda ke laman
situs-situs promo yang tidak jelas. Kondisi ini membuat paket data internet cepat habis.
Selain itu,
sejumlah jenis malware juga akan secara otomatis menguasai email Anda untuk
mengirimkan banyak pesan berisi malware lainnya ke daftar kontak Anda. Di
beberapa kasus juga dikirimkan melalui SMS, yang artinya pulsa Anda juga akan
cepat habis.
2. Performa menurun
3. Baterai boros
Seiring
dengan performa yang menurun, baterai juga akan menjadi boros karena perangkat
Anda terus-menerus beroperasi tanpa disadari.
jenis jenis Infeksi malware
pada Saat
ini ada berbagai jenis Malware yang ditemukan telah menyerang Android, tiga di
antaranya yang perlu Anda waspadai adalah sebagai berikut :
1. ZeroAccess2
Modus
operandi malware ini ditemukan dalam bentuk penipuan iklan PPC (Pay per Click).
Selain itu, bahaya dari Malware ini adalah dapat mengundang Malware lain untuk
diunduh. Akibat serangan Malware ini di daerah Amerika Serikat, Asia, dan Eropa
menyebabkan banyak pengiklan yang dirugikan dengan nilai hingga jutaan dolar
per harinya.
2. Alureon.DX
Malware
yang terlahir sejak 2006 lalu ini masih ada hingga sekarang bahkan bisa
dikatakn terus berkembang. Malware ini dapat mencuri data personal pengguna
seperti nama, kata sandi, informasi kartu kredit, dan lain-lain. Malware yang
banyak berkeliaran di wilayah Amerika Serikat, Inggris, dan Belanda ini dapat
menghilangkan jejaknya dari piranti antivirus dengan cara menulis ulang master
boot record.
3. Zeus/Zbot
Malware
yang satu ini mirip dengan Alureon.DX, yang membedakan adalh Zeus ini lebih
banyak menyerang aktivitas perbankan pengguna. Modus operandi Malware ini
adalah dengan ‘menempel’ pada browser dan mematai-matai segala aktivitas
penggunanya. Akibatnya pengguna dapat
kehilangan data-data kartu kredit mereka. Malware jenis ini banyak menyebar di
daerah Amerika Serikat, China, dan Eropa.
Pencegahan
infeksi malware
Untuk
mencegah datangnya malware ke ponsel Android berikut ini adalah beberapa tips
untuk mencegah malware pada ponsel Android anda:
1. Gunakan aplikasi Antivirus di ponsel
Android anda
Banyak
sekali aplikasi keamanan atau antivirus terbaik untuk ponsel Android yang
tersedia secara gratis di Google Play Store contohnya seperti aplikasi Lookout,
Avast Mobile Security, Norton dan juga Eset.
2.
Instal aplikasi yang benar-benar aman
Tidak
sedikit aplikasi yang tersedia untuk ponsel Android telah terjangkit malware,
jadi Anda dituntut untuk berhati-hati dan memahami aplikasi apa yang anda
download dan instal ke smartphone anda.Usahakan untuk selalu mendownload
aplikasi hanya dari Google Play Store kecuali anda paham aplikasi yang akan di
download memang benar-benar aman.
3.
Baca dan pahami serta perhatikan ulasan aplikasi
Pada saat
akan melakukan instal aplikasi pasti akan ada ulasan atau review dari aplikasi
tersebut, akan sangat bermanfaat bagi anda jika sebelum mendownload aplikasi
tersebut anda membaca ulasan tersebut.
4.
Hindari link yang terlihat mencurigakan
Di internet
banyak sekali bertebaran malware yang menunggu anda, bijaklah ketika sedang
berselancar di internet, banyak sekali link yang menarik untuk di klik seperti
“download game gratis” atau “free movie” atau kata-kata lain yang sangat
menarik untuk di klik. Padahal bisa jadi isi dari link tersebut adalah malware.
Cara yang
paling ampuh agar tidak terserang malware adalah, jangan pernah menginstal
aplikasi apapun, jangan terhubung keinternet dan jangan sambungkan perangkat
Anda ke komputer. Tetapi tentunya ini tidak efesien. Untuk apa kita beli
smartphone kalau hanya digunakan SMS dan menelpon. untuk itu Berikut beberapa tips yang bisa kita lakukan:
Cermati
review/kommen aplikasi:
Bila Anda
menemukan aplikasi yang ingin di unduh bacalah terlebih dahulu reviewnya. Anda
bisa mencarinya di paseban.com atau website lainnya. Bila ada kesalahan pada
aplikasi tersebut saat proses instalasi pasti review tersebut menceritakannya.
Periksa
track-record pengembang:
lihatlah
siapa yang menjadi pengembang aplikasi yang ingin Anda unduh. Pengembang yang
sudah malang melintang dan terkenal di Google Play pasti memberikan aplikasi
yang aman untuk di unduh. Bila yang ingin Anda unduh merupakan aplikasi pertama
dari pengembang dan belum ada reviewnya. Sepertinya itu cukup berresiko.
Hati-hati
pada market pihak ketiga:
Semua pasar
aplikasi memiliki kemungkinan malware. Sebagai patokannya, jika Google Play
saja sulit menghentikan malware maka sudah tentu penyedia pasar Android lain
pasti lebih buruk dari Google. Untuk itu, Anda lebih baik mendownload aplikasi
dari pasar yang telah terkenal seperti Amazone App Store.
Hati-hati
memberikan akses Superuser:
Bila
perangkat Anda telah di-root pastikan hanya untuk aplikasi yang 100% Anda
percaya. Bila Anda memberikan ke setiap aplikasi yang ada di perangkat Anda,
kemungkinanan malware untuk mengontrol semua sistem Anda sangat besar.
Pindai
secara teratur:
Bila Anda
telah mengunduh aplikasi anti malware, jalankanlah dengan teratur. Anda lebih
baik menjadwalkan pemindaian di aplikasi tersebut. Jadi ketika Anda lupa pun
memindai saat ada aplikasi baru, anti virus dan malware memindainya untuk Anda.
Hilangkan
malware dari Android Oprekers
Cara yang
paling sederhana dan memang sudah tidak asing lagi adalah menginstal aplikasi
anti malware atau anti virus. Installah antivirus yang sudah memiliki reputasi
yang baik untuk Android. Atau Anda bisa menginstal aplikasi khusus untuk
malware. Berikut beberapa aplikasi yang bagus untuk mengatasi malware:
malware2
360 Mobile
Security: aplikasi ini bisa berjalan secara otomatis dan manual dan
perlindungan berdasarkan data-base berbasis awan yang terus di update. Aplikasi
ini juga memiliki disain yang sangat indah. Silahkandownload di sini.
avast!
mobile security: avast! Juga bisa bekerja dengan manual dan otomatis dengan
jadwal. Saat Anda browsing akan mendeteksi dan meblokir link yang terinfeksi
malware dan juga memantau semua lalu lintas data yang masuk dan keluar. Fitur
canggih lainnya seperti anti pencurian, firewall, dan penyaring SMS dan
telepon. Silahkan download di sini.
AVG
AntiVirus Security: AVG akan memindai semua file dan aplikasi baru yang masuk
ke perangkat Anda. AVG dapat mendeteksi ancaman malware, spyware, dan virus.
Bagusnya ACG dapat mengidentifikasi pengaturan yang tidak aman dan memberikan
tips untuk mengatasi lubang tersebut. Selain itu juga terdapat fitur pemantauan
lalu-lintas data dan anti pencurian.
Komentar
Posting Komentar
Komentar bermutu anda dapat membantu berkembangnya blog ini, jadi mohon berkomentar yang baik dan sopan dan yang terpenting JANGAN SPAMMING!!